Sabtu, 01 Oktober 2011

penalaran deduktif dan induktif

TUGAS 1
PENALARAN DEDUKTIF DAN INDUKTIF

 Pengertian
 Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk proposisi – proposisi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proposisi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proposisi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut menalar.
 Deduktif adalah metode berpikir yang menerapkan hal-hal yang umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagiannya yang khusus. Contoh : Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan (khusus) dan kegiatan imitasi (khusus) dari media-media hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial.
 Induktif adalah adalah metode yang digunakan dalam berpikir dengan bertolak dari hal-hal khusus ke umum.

Dalam penalaran, proposisi yang dijadikan dasar penyimpulan disebut dengan premis (antesedens) dan hasil kesimpulannya disebut dengan konklusi (consequence).

 Konsep dan simbol dalam penalaran
Penalaran juga merupakan aktivitas pikiran yang abstrak, untuk mewujudkannya diperlukan simbol. Simbol atau lambang yang digunakan dalam penalaran berbentuk bahasa, sehingga wujud penalaran akan berupa argumen.Kesimpulannya adalah pernyataan atau konsep adalah abstrak dengan simbol berupa kata, sedangkan untuk proposisi simbol yang digunakan adalah kalimat (kalimat berita) dan penalaran menggunakan simbol berupa argumen. Argumenlah yang dapat menentukan kebenaran konklusi dari premis.Berdasarkan paparan di atas jelas bahwa tiga bentuk pemikiran manusia adalah aktivitas berpikir yang saling berkait. Tidak ada ada proposisi tanpa pengertian dan tidak akan ada penalaran tanpa proposisi. Bersama – sama dengan terbentuknya pengertian perluasannya akan terbentuk pula proposisi dan dari proposisi akan digunakan sebagai premis bagi penalaran. Atau dapat juga dikatakan untuk menalar dibutuhkan proposisi sedangkan proposisi merupakan hasil dari rangkaian pengertian.


 Syarat-syarat kebenaran dalam penalaran
Jika seseorang melakukan penalaran, maksudnya tentu adalah untuk menemukan kebenaran. Kebenaran dapat dicapai jika syarat – syarat dalam menalar dapat dipenuhi.Suatu penalaran bertolak dari pengetahuan yang sudah dimiliki seseorang akan sesuatu yang memang benar atau sesuatu yang memang salah.Dalam penalaran, pengetahuan yang dijadikan dasar konklusi adalah premis. Jadi semua premis harus benar. Benar di sini harus meliputi sesuatu yang benar secara formal maupun material. Formal berarti penalaran memiliki bentuk yang tepat, diturunkan dari aturan – aturan berpikir yang tepat sedangkan material berarti isi atau bahan yang dijadikan sebagai premis tepat.


Ya Aku !

DEVI SAFITRI,lahir Bekasi 04 Desember 1991 anak pertama dari 2 bersaudara. Pribadi yang tertutup. Jarang cerita ke orang tua,temen atau siapapun apa yang lagi dia rasain. Rasa pengen curhat sih mau. Tapi kalah sama kepercayaan sama seseorang. Itu aku. Satu lagi sifat yang aku ngga suka di diri aku yaitu IRI. Susah rasa nya menghilangkan sifat yang satu ini. Aku mempunyai adik laki laki bernama FIRAS ARABI PASHA yang saat ini berumur 4 tahun. Lanjut ke pendidikan.
Tahun 2009 aku lulus SMA. Rencana untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi sudah d pikirkan,akan tetapi masih bingung mau mengarahkan diri kemana. Dan akhirnya pun memilih Fakultas Ekonomi dan mengambil jurusan Akuntansi jenjang S1 di UNIVERSITAS GUNADARMA. Awal nya sama sekali tidak terpikir untuk melanjutkan di UNIVERSITAS GUNADARMA ini,Karena Formulir yang pertama aku ambil adalah dari Perguruan tinggi negeri di jakarta yaitu UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA dengan mengambil Jurusan Akuntansi. Alasan pertama batal mendaftarkan diri di Universitas tersebut adalah melihat dari segi lingkungan kampus yang kurang. Untuk alasan ke 2 adalah takut tidak di terima. Hehe *jujur. Karena itu Universitas Negeri. Dan akhir nya pun aku memilih berkuliah di Universitas Gunadarma Kalimalang. Awal perkuliahan di mulai bulan September. Semester pertama di lalui dengan IPK yang menurut aku cukup. Ya walaupun banyak yang lebih tinggi dari aku. Semester ke dua alhamdulillah meningkat walaupun sedikit. Semester selanjutnya di tingkat 2. IPK aku lumayan meningkat. Dan IPK semester 4 yang mengejutkan yaitu menurun. Kebingungan gimana cara ngerubah nilai semester 4 ini. UM apa ngulang ??? liat dari temen temen ada yang UM ada juga yang ngulang. Tapi masing masing ada sisi yang kurang enak nya. Tapi akhirnya aku memutuskan untuk merubah nilai di semester akhir. Dan sekarang sudah memasuki semester 5. Semoga mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan IPK aku meningkat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar